Pendapatan game di kasino komersial selama kuartal ketiga tahun 2024 menunjukkan kenaikan dengan mencapai nilai $17,71 miliar. Salah satu penyebabnya adalah segmen perjudian olahraga dan igaming terus mengalami perkembangan.
American Gaming Association (AGA) di hari Kamis beberapa waktu lalu melaporkan pemain judi kehilangan lebih banyak uang mereka pada bulan Juli hingga September 2024 dibandingkan beberapa waktu sebelumnya. Peningkatan sebesar $17,71 miliar atau 8,1% dari tahun ke tahun. Pada kuartal tiga ke-15 secara beruntun industri game komersial mengalami pertumbuhan year-to-year.
Pendapatan Kasino Online Meningkat, Namun Game Fisik Merosot
Total pendapatan game terus mengalami peningkatan, sayangnya hal tersebut tidak dibarengi dengan game fisik. AGA melaporkan pendapatan kasino fisik mengalami penurunan sebesar 1% menjadi $12,38 miliar.
AGA mengatakan bahwa pendapatan game kasino brick-and-mortar tradisional setiap tahunnya mengalami penurunan 1% di kuartal tiga. Mesin slot dan game meja menghasilkan pendapatan $12,38 miliar. Namun pendapatan untuk game fisik malah menurun setiap tahunnya di kuartal ketiga, meski ada peningkatan di Agustus.
Sedangkan permainan meja juga memiliki tanggung jawab karena penurunan ini, kemenangan slot yang naik 1,3% menjadi $9,1 miliar. Table hold nasional hanya 20%, dengan demikian penurunan untuk kuartal keempat secara beruntun. Felt GGR turun 8,3% selama kuartal ini menjadi $2,42 miliar.
Ada sisa $860 juta untuk pendapatan yang berasal dari permainan sportsbook ritel, ruang poker, dan game kasino lain seperti bingo.
iGaming, Pertumbuhan Taruhan Olahraga Online
Kerugian kasino ritel memang diimbangi dengan permainan online, kasino daring dan sportsbook seluler memperlihatkan pendapatan yang terus mengalami perkembangan. Selama tiga bulan ini saja permainan kasino online yang diatur di Delaware, Michigan, New Jersey, Pennsylvania, Rhode Island, dan West Virginia mengalami peningkatan sebesar 30% menjadi $2,08 miliar.
Pendapatan untuk permainan sportsbook pun mencapai $3,24 miliar, naik 42% dari kuartal ketiga tahun 2023 lalu.
Di kuartal ketiga ini pendapatan untuk igaming hanya di tujuh negara bagian dengan jumlah lebih dari $6 miliar. Ini menunjukkan peningkatan naik 27,2% untuk 16,2% dari $ 37,2 miliar yang berhasil didapatkan kasino fisik di 27 negara bagian kasino komersial.
Rhode Island pun jadi negara bagian igaming ketujuh pada saat platform online Bally’s Casino dirilis pada Maret. Ada enam negara bagian yang masing-masing memiliki igaming dengan perbandingan tahun 2023 dan mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun pada kuartal ketiga ini.
Di peringkat pertama ada Delaware dengan 393% yang juga didukung oleh mitra igaming baru Lotere Delaware, Rush Street Interactive. Masing-masing dari lima pasar igaming ini memang sudah ada sebelumnya dan membukukan pertumbuhan kuartal tahunan sebesar 25-68%, ujar AGA.
Taruhan olahraga selama sembilan bulan mengalami penurunan senilai $9,96 miliar, 33,6% lebih tinggi dibandingkan tahun 2023. Sebesar $9,96 miliar jadi pertanda rekor pendapatan taruhan olahraga baru di kuartal ketiga, ini dikarenakan pasar igaming mulai menetap usai tidak adanya negara bagian baru yang merilis sportsbook di tahun 2024.
Diperkirakan untuk Missouri jadi negara bagian perjudian olahraga yang legal ke-39 tahun di 2025 ini. Pemilih negara bagian pun menyetujui adanya taruhan olahraga lewat referendum pemungutan suara di berbagai negara selama pemilihan di 5 November tahun lalu.
Bagaimana Prospek Pasarnya?
Setidaknya ada sembilan bulan di tahun 2024 untuk semua segmen game komersial mengarah ke sisi positif. Ini dikarenakan GGR kasino tradisional tetap naik 0,45 walaupun di kuartal ketiga nampaknya cukup sulit. Meski ada beberapa orang Amerika yang kembali menarik pengeluaran hiburan mereka karena adanya inflasi yang terus meningkat serta mempengaruhi biaya sehari-hari, industri game tetap menunjukkan peningkatan.
AGA menyimpulkan selama sembilan bulan pertama di 2024 pendapatan game komersial nasional sebesar $53,24 miliar, ada pergerakan 8,0% dibanding 2023 dan menjadikan industri ini di jalur tahun pendapatan rekor keempat secara beruntun.
Tinggalkan Balasan